FireHouse Obati Kerinduan Penggemar Di Semarang
Konser ini merupakan persinggahan FireHouse di Kota Atlas setelah menggelar konsernya di sejumlah kota besar di Indonesia, seperti Jakarta, Makassar, Bandung, Surabaya, dan akan berakhir di Bali pada 27 Juni.
FireHouse yang diawaki CJ Snare (vokal), Michael Foster (drum), Allen Mc Kenzie (bass), dan Bill Laverty (gitar) itu langsung memulai aksi panggungnya dengan menyuguhkan tembang perdana Dangerous, disusul All She Wrote dan Religion.
Suara khas CJ Snare masih terdengar mantap membalut melodi gitar yang dipercayakan pada Neil Zaza, karena Bill Laverty tak bisa berpartisipasi dalam rangkaian konser itu. Namun, penampilan Neil tak kalah mumpuni dibanding pemetik gitar aslinya.
Beberapa kali, sang vokalis mengajak penonton menyanyi bersama dan penonton pun menyambutnya dengan antusias, meski jumlah penonton tak sampai menyesaki Krakatau Grand Ballroom Hotel Horison Semarang.
Jumlah penonton juga tidak memengaruhi penampilan bahkan para punggawa FireHouse yang mengenakan kostum serba hitam itu justru tampil semakin beringas, penuh totalitas, dan memanjakan telinga para penggemarnya.
"I Love You Semarang," kata Snare di tengah konser.
Antusias penonton pun ternyata tak kalah heboh, tanpa dikomando mereka ikut menirukan aksi panggung para personel FireHouse dengan berjingkrak-jingkrak sembari mengangkat tangan ke atas menyesuaikan irama tembang.
Terlebih lagi, ketika FireHouse menyanyikan tembang-tembang lawas andalan, Love of Lifetime dan I Live My Love yang sudah sangat dinanti penonton.
FireHouse sepertinya ingin mengobati kerinduan para penggemar setianya yang rela menunggu aksi panggung dan kebolehan band kesayangannya tampil, dipadu tata pencahayaan yang cukup dinamis.
Konser yang berlangsung sekitar dua jam itu membawakan sekitar 12 lagu, termasuk When Look, Sleeping; Shake dan Here For You yang juga disambut penonton dengan riuh tepuk tangan. Sebagai tembang penutup dipilih lagu Don`t Treat.
0 comments:
Posting Komentar