Senin, 21 Juni 2010

Dr. Soneta Ehlers Ciptakan Kondom Untuk Wanita

Dr soneta Ehlers menunjukkan kondom wanita berpaku, yang kait katanya tongkat pada seorang pria selama pemerkosaan.Afrika Selatan,- Dr. Soneta Ehlers, begitu ia dipanggil seorang korban pemerkosaan yang meninggal di depan matanya.

Dia menatapku dan berkata " Jika ada gigi - gigi di dalam alat kelamin saya , mungkin mereka akan menderita katanya" kenang ehlers seorang peneliti medis. Mulai saat itu aku berjanji akan membantu orang orang seperti itu.
Setelah empat puluh tahun , Rape -Axe berhasil diciptakan. Ehlers kemudian membagikan kondom bagi perempuan tersebut ke Afrika Selatan dimana piala dunia sedang berlangsung.

Kondom perempuan ini berbentuk seperti tampons, memiliki gigi sperti kait di setiap barisnya dan akan menempel pada penis laki- laki selama penetrasi, kata Ehlers kepada CNN. Hanya seorang dokter yang dpat melepaskan kondom tersebut tambahnya. Dengan begitu polisi akan dengan mudah menangkap pemerkosa tersebut katanya.

Jika kondom tersebut sudah melekat , maka orang tersebut akan sulit buang air kecil dan berjalan, dan jika ditarik maka kondom itu akan menempel lebih kuat pada penis, Namun tidak berbahaya karena bebas dari zat dan cairan yang berbahaya serta tidak menembus kulit.

"Saya berkonsultasi dengan dokter dan insinyur, psikolog dalam mendesainnya katanya. jadi pasti aman.

Dalam masa porcobaan ini kami menyediakan $2 juta potong kondom tersebut.

Walaupun terobosan ini telah tercipta, tetapi ada juga kalangan yang mengkritik kondom ini. Ada yang mengatakan, kondom ini bukan solusi yang dapat digunakan dalam jangka lama, sehingga lelaki lebih banyak mendapat kekerasan karena terperangkap dalam alat tersebut.

Afrika Selatan merupakan negara yang tingkat pemerkosaannya tertinggi di dunia.

0 comments:

  © NUMPANG share template Newspaper Style by pak ELA

Back to TOP