Ariel Semakin Takut Hadapi Wartawan

Jakarta,- Menghadapi wartawan merupakan perjuangan tersendiri bagi vokalis Peterpan, Nazriel Irham alias Ariel yang tengah dirundung masalah dugaan video porno.

Ariel menjadi buruan wartawan setelah meledaknya kasus video mesum yang diduga dilakoninya bersama sang kekasih Luna Maya dan artis Cut Tari.

Ariel sendiri berulang kali menjawab "no comment".  Namun jawaban tersebut tidak menghentikan wartawan untuk bertanya. Inilah yang membuat Ariel trauma.

Saking traumanya, kata pengacara Ariel, OC Kaligis, Ariel sampai harus berkonsultasi dengan Dewan Pers.
"Sekarang si Ariel itu makin takut sama wartawan. Saya sudah coba bilang ke Dewan Pers, bagaimana kalau kita "no comment" tapi tetap dipaksa juga," ujarnya di Mabes Polri, Jakarta, Senin 21 Juni 2010.

Sayang OC Kaligis tidak menjelaskan hasil konsultasi dengan Dewan Pers dan solusi yang dicapai untuk mengatasi trauma Ariel ini.

Ariel dan Luna kini menjadi saksi kasus video porno yang ditangani Bareskrim Mabes Polri. Sudah dua kali keduanya diperiksa penyidik Mabes Polri.

Dua kali mendatangi Mabes Polri, dua kali pula  Ariel harus menghadapi masalah dengan wartawan.

Pertama kali ke Mabes Polri bersama Luna Maya pada 11 Juni 2010, Ariel menghadapi masalah dengan salah satu kontributor televisi swasta nasional. Ariel diduga merusak kamera video milik kontributor tersebut.

Peristiwa itu terjadi saat Ariel ke luar dari ruang pemeriksaan dan dicegat puluhan wartawan. Ariel dalam wawancara khusus dengan tvOne membantah tudingan tersebut. Ia mengaku hanya menepis kamera yang menempel di pipi kirinya. Kasus ini membuat Ariel dilaporkan ke polisi.

Dalam pemeriksaan kedua, Jumat 18 Juni 2010, Ariel juga tersandung masalah dengan wartawan. Peristiwa terjadi saat mobil yang akan membawanya meninggalkan Mabes Polri menyerempet seorang wartawati sehingga mengalami trauma tulang.